Cara Beternak Ikan Cupang Untuk Pemula
Cara Beternak Ikan Cupang - Ikan cupang merupapakan salah satu ikan hias yang perkembangannya banyak hidup di kawasan tropis. Budidya ikan cupang ini sangatlah gampang untuk dipelihara, tidak memerlukan tempat yang luas serta modal yang besar. Anda bisa melaksanakan sendiri dirumah sebagai perjuangan rumahan. Adapun itu keistimawaan dari ikan hias menyerupai cupang ini adalah bisa hidup bertahan usang dalam air yang sangat minim oksigen, menyerupai dalam toples kecil yang tanpa memakai aerator. Dalam hal ini dikarenakan ikan cupang mempunyai rongga labirin menyerupai paru-paru manusia.
Dilihat dari para pecinta atau pehobi, Ada dua jenis ikan cupang adalah ikan cupang tabrak dan ikan cupang hias. Ikan cupang tabrak dipelihara untuk di adu, sedangkan ikan haus dipeliahara untuk hisan untuk dinikmati keindahan gerakan serta warnanya. Untuk mengetahui dua jenis ikan cupang ini, bisa kita lihat dari kegresifannya. Namun pada umumnya ikan cupang ini merupakan ikan hias yang dipeihara untuk menikmati keindahannya.
Cara Beternak Ikan Cupang untuk Pemula
1. Memilih Induk
Dalam hal membudidaykan ikan cupang, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menyiapkan Bibit atau Induk yang berkualitas, dari keturunan cupang unggulan, dengan kondisi yang bugar, dan tidak cacat. Setelah mendapat induk yang akan dibudidaya, simpan induk betina dan jantan ditepat yang terpisah. Ada beberapa cara untuk membedakan Induk jantan dan betina, salah satu diantaranya untuk Induk jantan adalah gerakannya lincah, mempunyai warna cerah, pada cuilan ekor dan siripnya menembang, dan mempunyai tubuh yang lebih besar dari betina. Sedangkan untuk Induk betina bisa kita lihat dari cirri-cirinya menyerupai gerakannya lambat tidak menyerupai Induk jantan, warn kusam, ekor dan sirip pendek, dan mempunyai tubuh lebih kecil.
Sebelum masa pemijahan dilakukann, pastikan untuk pemilihan Induk cupang ini harus masuk dalam fase matang, menyerupai yang telah saya ringkas dibawah ini ciri-ciri Induk cupang siap kawin sebagai berikut :
Induk Jantan
• Usia induk 4 – 8 bulan
• Bentuk tubuh menyerupai ekor atau sirip panjang
• Memiliki warna yang jelas dan atraktif
• Gerakan lincah atau agresif
Induk Betina
• Usia 3 – 4 bulan
• Bentuk tubuh menyerupai cuilan perut membulat atau buncit
• Warna kusam dan mempunyai sirip yang pendek
• Gerakan lambat
2. Pemijahan Ikan Cupang
Setelah menyiapkan Indukan jantan dan betina barulah ketahap selanjutnya adalah pemijahan. Pertama, sediakan wadah menyerupai akuarium yang berukuran sekitar 20 cm x 20cm x 20cm x 20 cm, dan juga gelas pelastik untuk Induk betina serta tumubh-tumbuhan menyerupai kayambang.
Berdasarkan para pembudidaya dengan pengalamannya bahwa dalam satu perkawinan ikan cupang sanggup menghasilkan telur sekitar 1000 butir. Kemudian telur ikan tersebut akan menetas dalam kurun waktu sekitar 24 jam. Namun resiko final hayat dalam pembenihan ikan cupang ini cukup tinggi juga, dalam satu perkawinan ikan cupang ini hanya sanggup dipanen 35 hingga 50 atau lebih yang berhasil di panen. Dalam perkawinan ikan cupang, induk jantan cupang ini bisa dikawinkan hingga 8 kali dengan jarak waktu 2 hingga 3 minggu. Sedangkan induk betina hanya bisa dikawinkan satu kali saja.
Baca Juga : Cara Merawat Ikan Mas Koki
Baca Juga : Cara Merawat Ikan Mas Koki
Langkah-langkah Pemijahan Ikan Cupang
• Pertama, isi wadah tempat pemijahan dengan air higienis dari tanah atau dari sumber air menyerupai sungai setinggi 10 hingga 15cm. biarkan air mengendap selama satu malam.
• Kemudian tambahkan beberapa tumbuhan air sebagai tempat ikan cupang berlindung secukupnya dan jangan terlalu padat.
• Langkah selanjutnya gres masukan ikan cupang jantan sebagai Induk yang sudah siap dikawin pada wadah yang berbening menyerupai kaca. Untuk induk betina sendiri simpan pada wadah yang terpisah namun harus bersampingan dengan tempat induk jantan berada. Dengan demikian induk jantan akan menciptakan gelembung udara kecil-kecil yang bertujuan untuk menyimpan telur.
• Setelah induk jantan menciptakan gelembung pada wadah tersebut, barulah masukan induk betina. Waktu pemijahan ikan cupang tejadi dikala pagi hari sekitar pukul 7 atau sore pukul 5 – 6. Setelah itu tutup wadah dengan korang sebab ikan cupang ini cukup sensitive dikala kawin dan hindari dari harus kedap suara.
• Setelah terjadi pembuahan, segeralah angkat induk betina dari wadah tersebut. Karena yang akan mengurus dalam proses membesarkan anakan ikan cupang adalah cupang jantan. Jika induk betina tidak di angkat, maka telur-telur ini akan dimakan oleh cupang betina.
• Setelah kurang lebih dua hari, telur akan berkembang menjadi burayak. Anak cupang yang menjadi burayak tidak perlu diberikan pakan sebab masih terdapat nutrisi dari bawaan telur.
• Setelah masa anakan terhitung tiga hari menetas, anda bisa member pakan menyerupai kutu air atau daphnia dan moina. Untuk pemberian pakan harus dibatasi, jangan terlalu berlebihan sebab akan menghipnotis air menjadi keruh sehingga berdampak pada kematian.
• Untuk memisahkan induk jantan dari anakan ini bisa dipindahkan sesudah masa anakan 2 minggu. Kemudian anda bisa memindahkan anakan cupang atau burayak kedalam wdah yang lebih besar lagi dan berikan pakan kutu air atau larva nyamuk.
• Setelah usia anakan ikan 1,5 bulan, pisahkan menurut jenis kelaminnya kedalam wadah yang cukup besar.
3. Pakan Ikan Cupang
Untuk pakan ikan cupang sendiri, anda bisa memberikannya kutu air, larva nyamuk dan cacing sutera. Berikanlah pakan secara rutin antara 3 kali dalam satu hari antara pagi siang dan sore hari.
4. Perawatan Ikan Cupang
Dalam perawatan ikan cupang ini cukup simple sekali, sebab ikan cupang ini sangat relative tahan banting, sanggup dipelihara dalam wadah atau akuarium dengan kondisi oksigen yang minim. Namun yang terpenting, anda harus memperhatikan kualitas air dengan memakai sumbangan alat menyerupai filter dan aerasi pembersih semoga kondisi ikan sanggup berkemang dengan baik. Gantilah air aluarium atau wadah ikan cupang secara berkala. Perlu anda perhatikan juga, hindari lebih dari satu ikan jantan dalm satu wadah atau akuarium sebab ikan berdampak pada perkelahian sehingga sirip ikan kan rusak dan berdampk juga pada final hayat ikan.
Demikian artikel kali ini wacana cara beternak ikan cupang bagi pemula. Semoga gosip ini bermanfaat dan menjadi rujukan untuk anda yang ingin memulai bisnis ternak ikan cupang. Selamat mencoba dan semoga berhasil…
Baca Juga ;